A Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Mata Pelajaran IPA di Kurikulum Merdeka SMPN 2 Kejayan
Keywords:
Pembelajaran Berdiferensiasi, IPA, Profil Pelajar PancasilaAbstract
Mengacu pada Filosofi Ki Hajar Dewantara bahwa setiap anak dilahirkan dengan kodratnya masing-masing, sehingga kita tidak bisa lagi memberikan pendidikan dengan cara menyamaratakan semua anak. Sehingga dalam kurikulum merdeka mulai di terapkan pembelajaran diferensiasi yang merupakan suatu bentuk pembelajaran yang bisa melayani keberagaman peserta didik dalam suatu kelas atau sekolah.. Namun, dapam praktiknya implementasi pembelajaran berdiferensiasi terutama pada pembelajaran IPA masih belum maksimal. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan pembelajaran berdiferensiasi dalam pembelajaran IPA. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 2 Kejayan semester genap tahun pelajaran 2023/2024, dengan subjek penelitian adalah kelasVII A sejumlah 25 Siswa. Auditori 12 orang,Visual 10 orang dan Kinestetik 3 orang sesuai dengan tujuan penerapan pembelajaran berdefirensiasi. Penerapan pembelajaran berdiferensiasi terhadap mata pelajaran IPA siklus I tindakan belum ada produk, terlihat pada silkus II Pembelajaran berdiferensiasi merupakan proses pembelajaran yang memungkinkan siswa belajar sesuai dengan kemampuan, preferensi, dan kebutuhannya yang unik. Isi, proses, produk, dan lingkungan belajaratau iklim kelas adalah empat bidang pembelajaran diferensiasi yang dikuasai atau dipengaruhi oleh guru. Kurikulum merdeka menuntut guru harus mampu mengelola pembelajaran secara efektif dengan menggunakan berbagai metode dan teknologi. Pembelajaran tidak lagi berpusat pada guru tetapi berpusat pada siswa. Guru mengembangkan siswa secara holistik untuk mencapai dimensi yang di harapkan dalam profil pelajar pancasila.