Pengaruh Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) terhadap Stres Perawat di Ruang Isolasi Covid-19

Authors

  • Novita Alun Anggraini Universitas Gresik
  • Dimas Hadi Proyoga Universitas Gresik

Keywords:

Spiritual Emotional Freedom Technique, stress, perawat, isolasi, covid-19

Abstract

 

Tingginya pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi tantangan besar bagi seluruh pelayanan kesehatan salah satunya bagi perawat. Kurangnya pengetahuan merawat pasien covid menjadi tantangan tersendiri yang bisa memicu stres perawat. Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) adalah terapi menggunakan gerakan sederhana untuk membantu menyelesaikan permasalahan sakit fisik maupun psikis dalam hal ini adalah stres. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh SEFT terhadap tingkat stres perawat. Metode peneltian Pre Eksperimental one group pretest-posttest design. Responden penelitian ini adalah perawat di ruang isolasi RSPG dengan populasi 36 perawat kemudian diambil dengan tehnik Purposive Sampling sebanyak 33 perawat. . Instrument peneltian menggunakan Depression Anxiety Stress Scale berupa kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara skor stres sebelum terapi SEFT dan skor setelah diberikan terapi SEFT. Sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh SEFT terhadap tingkat stres perawat di ruang isolasi.

Downloads

Published

2024-07-03

How to Cite

Anggraini, N. A., & Hadi Proyoga, D. (2024). Pengaruh Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) terhadap Stres Perawat di Ruang Isolasi Covid-19. Journal of Industrial Safety and Health, 1(1). Retrieved from https://journal.univgresik.ac.id/index.php/jish/article/view/80